![]()
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Perkembangan Pantai Nglambor di Desa Purwodadi, Tepus, ternyata mampu mendongkrak perekonomian masyarakat. Pantai yang sebelumnya tidak ada aktivitas ekonomi selain lahan pertanian ini, kini semakin dilirik dan menjadi primadona wisatawan. Selain pemandangan alam pantai yang indah, juga terdapat jasa sewa snorkeling.</p>
<p>“Untuk menjaga ekosistem laut atau mencegah kerusakan terumbu karang dan biota laut, alat hanya dibatasi 30 snorkeling. Bila ada wisatawan yang datang cukup banyak harus mengantri,” kata Yusuf Adhitya Putratama Pengelola Obyek Wisata Pantai Nglambor, Tepus, Rabu (24/02/2016).</p>
<p>Diungkapkan, perkembangan Pantai Nglambor sampai sekarang bukan tanpa usaha. Awalnya kawasan Pantai Nglambor berada di daerah lahan pertanian milik Sawu (79) dan Ny Tukiyem. Karena hasil pertanian tidak maksimal dan sering diserang kawanan kera ekor panjang, akhirnya dikelola menjaid tujuan wisata. “Tahun 2000 jalan ke pantai mulai dibangun pemerintah daerah dan 2013 usai dikelola kini tumbuh berbagai jenis usaha,” ujarnya.</p>
<p>Adhit menuturkan, tahun 2014 mulai nampak peningkatan kunjungan wisatawan. Banyak wisatawan yang menggunakan jasa alat dari Bintang Nglambor Snorkeling (BNS). Bahkan menjadi tujuan baik wisatawan dalam negeri maupun mancanegara. Karena kawasan Pantai Nglambor cukup menarik dan memiliki banyak kekayaan laut. <strong>(Ded)</strong></p>