Rupiah Melempem, Harga Jual Palawija Menurun

<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Harga jual palawija di kompleks Pasar Baleharjo, Wonosari mengalami penurunan. Palawija menurun antara Rp 500 hingga Rp 2.000. Kacang tanah gelondong yang semula dijual Rp 11.000 per kilogramnya menjadi Rp 9.500 per kilogram. Sementara jagung dari harga Rp 3.000 perkilogram menjuadi Rp 2.600 sampai Rp 2.700 per kilogram. <br /> <br /> &ldquo;Turunnya harga palawija sudah sepekan terakhir. Sekalipun menurun, tetap banyak petani yang menjual hasil panen,&rdquo; kata Joko Surono salah satu pedagang di Pasar Palawija, Baleharjo, Jumat (13/03/2015).<br /> <br /> Untuk harga&nbsp; kacang tanag uwos atau sudah dikelupas turun dari Rp 18.000 per kilogram menjadi Rp 16.500 per kilogram. Sementara harga kedelai dari Rp 7.500 per kilogram turun menjadi Rp 2.700 per kilogram. Surono menuturkan, harga palawija menyesuaikan dengan harga di Jawa Tengah. Karena hasil pertanian palawija yang dibeli di Wonosari akan kembali dijual di luar Gunungkidul. <br /> <br /> &ldquo;Harga beli memang menyesuaikan dengan harga di Jawa Tengah, sebab hasil pertanian kembali di jual,&rdquo; ujarnya.<br /> <br /> Salah seorang petani Marto mengungkapkan, sekalipun harga jual turun tetap saja menjual hasil palawija untuk mencukupi kebutuhan. Hasil panen sekarang memang cukup banyak, sehingga berapapun penurunan harga petani tetap menjual produksi pertanian. &ldquo;Meskipun harga turun tetap dijual, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,&rdquo; imbuhnya.<strong>(Ded)</strong></p>