<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com) -</strong> Sebanyak 84 warga di Dusun Karangsari Rt 25, Karangrejek, Wonosari mengikuti pemilihan ketua Rukun Tetangga, Minggu (22/12/2013). Uniknya acara dikemas layaknya pemilihan umum, dimana ada kandidat, kotak suara bilik suara dan warga datang berduyun-duyun menggunakan hak pilihnya. <br />
<br />
"Pemilihan langsung Ketua RT ini dimaksudkan sebagai bentuk pendidikan politik bagi masyarakat. Sehingga warga bisa menggunakan hak pilihnya dengan benar,” kata Ton Martono Humas Panitia pemilihan ketua RT<br />
<br />
Menurut Ton ketua RT terpilih nantinya juga harus bisa menjembatani kepentingan masyarakat. Baik itu layanan kesehatan, pendidikan maupun ekonomi. Dengan proses demokrasi ini perhatian bagi masyarakat hingga tingkat Rt akan lebih baik. “Pejabat yang akan menjadi Ketua RT harus bisa memfasilitas kepentingan masyarakat untuk mengakses segala bentuk keperluan. Baik di tingkat dusun, desa hingga kabupaten,” ujarnya.<br />
<br />
Sementara hasil perhitungan suara, jabatan Ketua RT dimenangkan Suherman dengan perolehan 38 suara, disusul Jumakir 31 suara, Triyono sebanyak 10 suara dan 5 gugur. <strong>(Ded)<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
</strong></p>
<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com) -</strong> Sebanyak 84 warga di Dusun Karangsari Rt 25, Karangrejek, Wonosari mengikuti pemilihan ketua Rukun Tetangga, Minggu (22/12/2013). Uniknya acara dikemas layaknya pemilihan umum, dimana ada kandidat, kotak suara bilik suara dan warga datang berduyun-duyun menggunakan hak pilihnya. <br />
<br />
"Pemilihan langsung Ketua RT ini dimaksudkan sebagai bentuk pendidikan politik bagi masyarakat. Sehingga warga bisa menggunakan hak pilihnya dengan benar,” kata Ton Martono Humas Panitia pemilihan ketua RT<br />
<br />
Menurut Ton ketua RT terpilih nantinya juga harus bisa menjembatani kepentingan masyarakat. Baik itu layanan kesehatan, pendidikan maupun ekonomi. Dengan proses demokrasi ini perhatian bagi masyarakat hingga tingkat Rt akan lebih baik. “Pejabat yang akan menjadi Ketua RT harus bisa memfasilitas kepentingan masyarakat untuk mengakses segala bentuk keperluan. Baik di tingkat dusun, desa hingga kabupaten,” ujarnya.<br />
<br />
Sementara hasil perhitungan suara, jabatan Ketua RT dimenangkan Suherman dengan perolehan 38 suara, disusul Jumakir 31 suara, Triyono sebanyak 10 suara dan 5 gugur. <strong>(Ded)<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
</strong></p>