Walah... Lelang DAK Senilai Rp 14 Miliar, 4 Kali Gagal

<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Komisi D DPRD Gunungkidul mendesak Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos mengevaluasi kinerja pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora). Sudah empat tahun anggaran instansi yang bersangkutan selalu gagal dalam&nbsp; pelaksanaan lelang dan pengadaan&nbsp; buku SD dan SMP yang didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai kurang lebih Rp 14 Miliar. <br /> <br /> &ldquo;Kinerja mereka harus dievaluasi dan jika perlu dilakukan pergantian pejabat. Sarpas termasuk buku sangat vital dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan,&rdquo; kata tegas Ketua Komisi D DPRD Gunungkidul Drs H Supriyadi SE di dampingi anggotanya Ir Imam Taufik, Kamis (28/11/2013).<br /> <br /> Bupati perlu mengevaluasi kinerja Disdikpora secara menyeluruh, mulai kepala dinas hingga bawahannya. Jika tidak memiliki kompetensi dalam jabatannya&nbsp; tidak perlu dipertahankan dan harus diganti agar bisa bekerja lebih baik. Sebuah tindakan yang apatis dan tak ada upaya untuk belajar dari kegagalan dari tahun-tahun sebelumnya. Pelaksanaan DAK wilayah lain tidak menemukan masalah dan berjalan lancar. Kegagalan DAK buku, sangat merugikan masyarakat dan kalangan siswa pada umumnya. Sarana dan prasarana termasuk buku, sangat mendukung kegiatan belajar mengajar dan salah satu sarana untuk meningkatkan kualitas pendidikan. <br /> <br /> &ldquo;Gagalnya pelaksanaan proyek DAK merupakan bentuk kelemahan Sumber Daya Manusia (SDM) dan tidak adanya komitmen untuk kemajuan,&rdquo; ujar Imam Taufik.<strong>(Ded)</strong></p>