Dusun Wonolagi Jadi Kampung KB

<p><strong>WONOSARI&nbsp; (KRjogja.com)</strong> - Dusun Wonolagi, Ngleri, Playen ditetapkan menjadi Kampung Keluarga Berencana (KB) program Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Rencananya peluncuran dilaksanakan pada, Selasa (2/2) oleh Gubernur DIY di Bangsal Kepatihan.<br /> <br /> &ldquo;Dipilihnya Wonolagi sesuai dengan kriteria diantaranya wilayahnya terpencil dan pembinaan baik balita, lansia, remaja masih rendah. Melalui program ini diharapkan Wonolagi mampu menjadi kampung tangguh mendukung pengendalian penduduk,&rdquo; kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Gunungkidul Sudjoko MSi usai acara sosialisasi Kampung KB di Dusun Wonolagi, Playen, Jumat (22/01/2016).<br /> <br /> Diungkapkan, Dusun Wonolagi memiliki 49 Kepala Keluarga (KK), dengan Pasangan Usia Subur (PUS) sebanyak 28 KK. Berdasarkan pendataan, mayoritas PUS hanya menggunakan alat kontrasepsi suntik. Melalui Kampung KB, PUS nantinya dimaksudkan bisa menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang. Jika sebelumnya suntik, bisa beralih menggunakan implant maupun IUD. &ldquo;Berbagai program yang dilaksanakan di Wonolagi nantinya akan mendukung upaya pengendalian penduduk dan meningkatkan kepesertaan KB,&rdquo; jelas Sudjoko.<br /> <br /> Sudjoko menambahkan, melalui program tersebut, harapannya Kampung KB Dusun Wonolagi akan menjadi percontohan bagi wilayah lain di Gunungkidul. Kondisi Wonolagi memang cukup terpencil karena akses masuk ke perkampungan cukup sulit dan jauh dari layanan pemerintahan. Program Kampung KB diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup, kepesertaan KB dan mendukung program BKKBN.<strong> (Ded)</strong><br /> &nbsp;</p>