<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com) </strong>- Duta besar dan calon duta besar Republik Indonesia yang akan menempati perwakilan 33 negara mengunjungi obyek wisata Embung Nglanggeran, Patuk, Rabu (20/01/2016). Kedatangan rombongan disambut Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Gunungkidul Saryanto SE, Pengelola Gunung Nglanggeran Sugeng Handoko dan langsung menuju kawasan Embung Nglanggeran.</p>
<p>“Dubes menjadi ‘corong’ mempromosikan wisata. Serta sudah menjadi tanggung jawab mengundang investor dan mengembangkan kerjasama berbagai bidang,” kata Ahmad Rusdi Calon Dubes Kerajaan Thailand disela-sela meninjau Embung Nglanggeran.</p>
<p>Diungkapkan, Yogyakarta memiliki potensi yang perlu dikembangkan. Baik dari wisata, ekonomi, sosial dan budaya. Duta besar nantinya menjadi penghubung tentang apa yang terlihat di lapangan ke dunia internasional. Termasuk salah satunya mempromosikan wisata Embung Nglanggeran dan obyek wisata di Gunungkidul.</p>
<p>“Wisata Embung Nglanggeran ketika dilihat secara langsung cukup bagus. Sehingga bisa menjadi salah satu potensi wisata yang menarik,” jelasnya.</p>
<p>Sementara Saryanto dan Sugeng Handoko berharap, adanya kunjungan dari dubes mampu mempromosikan wisata di Gunungkidul. Selain Nglanggeran, juga wisata yang lainnya. Melalui promosi dubes RI di 33 negara tentunya akan mendongkrak kunjungan wisatawan dari mancanegara. <strong>(Ded)</strong></p>
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com) </strong>- Duta besar dan calon duta besar Republik Indonesia yang akan menempati perwakilan 33 negara mengunjungi obyek wisata Embung Nglanggeran, Patuk, Rabu (20/01/2016). Kedatangan rombongan disambut Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Gunungkidul Saryanto SE, Pengelola Gunung Nglanggeran Sugeng Handoko dan langsung menuju kawasan Embung Nglanggeran.</p>
<p>“Dubes menjadi ‘corong’ mempromosikan wisata. Serta sudah menjadi tanggung jawab mengundang investor dan mengembangkan kerjasama berbagai bidang,” kata Ahmad Rusdi Calon Dubes Kerajaan Thailand disela-sela meninjau Embung Nglanggeran.</p>
<p>Diungkapkan, Yogyakarta memiliki potensi yang perlu dikembangkan. Baik dari wisata, ekonomi, sosial dan budaya. Duta besar nantinya menjadi penghubung tentang apa yang terlihat di lapangan ke dunia internasional. Termasuk salah satunya mempromosikan wisata Embung Nglanggeran dan obyek wisata di Gunungkidul.</p>
<p>“Wisata Embung Nglanggeran ketika dilihat secara langsung cukup bagus. Sehingga bisa menjadi salah satu potensi wisata yang menarik,” jelasnya.</p>
<p>Sementara Saryanto dan Sugeng Handoko berharap, adanya kunjungan dari dubes mampu mempromosikan wisata di Gunungkidul. Selain Nglanggeran, juga wisata yang lainnya. Melalui promosi dubes RI di 33 negara tentunya akan mendongkrak kunjungan wisatawan dari mancanegara. <strong>(Ded)</strong></p>