Dirjen dan Irjen Pantau Peserta Tuna Netra

<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Suharno, peserta Ujian Nasional (UN) Tuna Netra di SMP Eka Kapti, Karangmojo mendapat perhatian dari pejabat pusat. Tim Direktorat Pendidikan Khusus (PK) dan Layanan Khusus (LK) Kemendikbud Drs Paidi MPd dan Subekti memantau ke lokasi ujian.&nbsp;</p> <div>&nbsp;</div> <div>Hanya selang beberapa waktu, dua pejabat Irjen Kemendikbud Margiyanti MPd dan Paimin juga mengecek pelaksanaan ujian. Tidak lama kemudian Ketua Komisi D DPRD Gunungkidul H Dodi Wijaya ST, SH juga mengunjunginya. &ldquo;Irjen memantau ujian nasional selama dua hari,&rdquo; kata Kasi Kurikulum Bidang Pendidikan Lanjutan Pertama (PLP) Disdikpora Gunungkidul, Sumarto MM, Selasa (5/05/2015).</div> <div>&nbsp;</div> <div>Irjen selama di Gunungkidul meninjau UN di wilayah selatan, SMPN 1 Tepus, SMPN 3 Tanjungsari, SMPN 1 Tanjungsari, SMPN 1 Saptosari, SMPN 1 Playen. Untuk wilayah tengah dan utara, SMP Eka Kapti Karangmojo, SMPN 1 Karangmojo, SMP Persatuan Ponjong, SMPN 1 Ponjong, SMPN 3 Ponjong dan SMPN 1 Semin. Dirjen menyatakan secara umum pelaksanaan ujian di Gunungkidul berjalan lancar.</div> <div>&nbsp;</div> <div>Sementara Kabid Pendidikan Lanjutan Pertama (PLP) Disdikpora Gunungkidul Drs Kusmanto menyatakan, seluruh kegiatan UN berjalan lancar. Sekolah-sekolah penyelenggara tidak menghadapi masalah selama penyelenggaraan. Jumlah yang tidak hadir pada hari kedua tetap 44 siswa, dengan rincian 5 peserta sakit, 2 anak menikah dan 37 anak keluar, sehingga tidak ikut ujian.&nbsp;</div> <div>&nbsp;</div> <div>Lima anak yang sakit diharapkan dapat mengkuti ujian susulan yang akan diselenggarakan tanggal 11-15 Mei yang akan datang. Di Pokja SMPN 2 Wonosari dengan jumlah peserta 1.330 anak hanya dua orang yang tidak hadir karena sakit. &ldquo;Keduanya diharapkan dapat mengikuti UN susulan 11-15 Mei yang akan datang,&rdquo; kata Ketua Pokja SMPN 2 Wonosari Drs Suparto MPd. <strong>(Ewi/Ded)</strong></div> <div>&nbsp;</div> <div>&nbsp;</div>