<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Kali ini kawanan begal lintas propinsi berkendaraan mobil Toyota Avanza berleter L, merampas truk nopol BA-8347-M0. Pelaku sebelumnya melumpuhkan pengemudi dan kernek truk Erik Prasetyo (22) dan Nasrul warga (45) warga Padang, Sumatra Barat, Selasa (31/03/2015) dinihari. Kedua korban dibuang di tengah hutan Bangunsari, Semin, Gunungkidul dalam keadaan tubuh terikat dan mulut dilakban.</p>
<p>“Kedua korban ditemukan dua warga setempat dan langsung melaporkan kasus ini ke polsek,” kata Kapolsek Semin, AKP Basuki di ruang kerjanya, Selasa (31/03/2015).</p>
<p>Dihadapan petugas Erik dan Nasrul yang kebetulan ayah dan anak kandung menuturkan, kejadian berawal saat ia bersama anaknya mengantar muatan buah duku dari Kota Padang, Sumatra Barat menuju Surabaya. Usai mengantar buah duku di Surabaya, korban bermaksud kembali ke Padang.</p>
<p>Agar dalam perjalanan pulang memperoleh hasil, dia berusaha untuk mencari muatan dari Kediri, Jawa Timur tujuan Jawa Tengah maupun Jakarta. Saat kedua korban berada di sebuah warung makan, dia bertemu dengan seseorang yang mengaku bernama Yudi.</p>
<p>“Dia bilang ingin mencari truk untuk mengirim buku dan barang cetakan dari Solo tujuan Jakarta. Kami langsung menyanggupinya dan rencana transaksi ongkos akan dilakukan di Solo,” kata Nasrul.</p>
<p>Dalam perjalanan dia dikuntit mobil Toyota Avanza yang ditumpangi Yudi bersama seseorang yang katanya bernama Agus. Sampai di Solo, Jawa Tengah di situ dipertemukan lagi dengan dua orang teman Yudi. Seorang diantaranya memperkenalkan dirinya mengaku bernama Supri dan masih ada seorang pria lainnya yang tidak sempat mengenalkan diri.</p>
<p>“Dari pertemuan antara kedua korban dan lima orang pria itu korban diajak mengambil buku di gudang terletak di Jalan Prambanan - Piyungan,Bantul. Kami langsung menuju ke sana dan mereka sebagai penunjuk jalan,” imbuhnya.</p>
<p>Sampai di Jalan Piyungan - Prambanan, mobil dihentikan dan kedua korban diminta berpindah ke mobil Toyota Avansa dan truk dikuasai para pelaku. Selanjutnya kedua korban dibawa ke sebuah tempat yang tak dikenalnya dan dibuang di hutan Bangunsari, Semin, Gunungkidul.</p>
<p>Saat berada di dalam mobil kedua korban tidak berdaya dan diancam dengan senjata tajam. Menurut korban sejak di dalam mobil avanza kedua tangan terikat dengan mulut dilakban. “Sampai di hutan kami dibuang dalam keadaan terikat di pohon dan ditemukan warga setempat,” terangnya.</p>
<p>Dukuh bangunsari Darussalam mengungkapkan, 2 korban yang dibuang ditengah hutan tersebut ditemukan warga dan dilaporkan ke Polisi. Saat ditemukan korban masih dalam keadaan dilakban dengan tangan terikat. Sejumlah warga memang sempat melihat mobil avanza nopol L yang melintas, namun sebelumnya tidak mengetahui jika terjadi aksi pembuangan 2 korban tersebut.<strong> (Ded)</strong></p>
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Kali ini kawanan begal lintas propinsi berkendaraan mobil Toyota Avanza berleter L, merampas truk nopol BA-8347-M0. Pelaku sebelumnya melumpuhkan pengemudi dan kernek truk Erik Prasetyo (22) dan Nasrul warga (45) warga Padang, Sumatra Barat, Selasa (31/03/2015) dinihari. Kedua korban dibuang di tengah hutan Bangunsari, Semin, Gunungkidul dalam keadaan tubuh terikat dan mulut dilakban.</p>
<p>“Kedua korban ditemukan dua warga setempat dan langsung melaporkan kasus ini ke polsek,” kata Kapolsek Semin, AKP Basuki di ruang kerjanya, Selasa (31/03/2015).</p>
<p>Dihadapan petugas Erik dan Nasrul yang kebetulan ayah dan anak kandung menuturkan, kejadian berawal saat ia bersama anaknya mengantar muatan buah duku dari Kota Padang, Sumatra Barat menuju Surabaya. Usai mengantar buah duku di Surabaya, korban bermaksud kembali ke Padang.</p>
<p>Agar dalam perjalanan pulang memperoleh hasil, dia berusaha untuk mencari muatan dari Kediri, Jawa Timur tujuan Jawa Tengah maupun Jakarta. Saat kedua korban berada di sebuah warung makan, dia bertemu dengan seseorang yang mengaku bernama Yudi.</p>
<p>“Dia bilang ingin mencari truk untuk mengirim buku dan barang cetakan dari Solo tujuan Jakarta. Kami langsung menyanggupinya dan rencana transaksi ongkos akan dilakukan di Solo,” kata Nasrul.</p>
<p>Dalam perjalanan dia dikuntit mobil Toyota Avanza yang ditumpangi Yudi bersama seseorang yang katanya bernama Agus. Sampai di Solo, Jawa Tengah di situ dipertemukan lagi dengan dua orang teman Yudi. Seorang diantaranya memperkenalkan dirinya mengaku bernama Supri dan masih ada seorang pria lainnya yang tidak sempat mengenalkan diri.</p>
<p>“Dari pertemuan antara kedua korban dan lima orang pria itu korban diajak mengambil buku di gudang terletak di Jalan Prambanan - Piyungan,Bantul. Kami langsung menuju ke sana dan mereka sebagai penunjuk jalan,” imbuhnya.</p>
<p>Sampai di Jalan Piyungan - Prambanan, mobil dihentikan dan kedua korban diminta berpindah ke mobil Toyota Avansa dan truk dikuasai para pelaku. Selanjutnya kedua korban dibawa ke sebuah tempat yang tak dikenalnya dan dibuang di hutan Bangunsari, Semin, Gunungkidul.</p>
<p>Saat berada di dalam mobil kedua korban tidak berdaya dan diancam dengan senjata tajam. Menurut korban sejak di dalam mobil avanza kedua tangan terikat dengan mulut dilakban. “Sampai di hutan kami dibuang dalam keadaan terikat di pohon dan ditemukan warga setempat,” terangnya.</p>
<p>Dukuh bangunsari Darussalam mengungkapkan, 2 korban yang dibuang ditengah hutan tersebut ditemukan warga dan dilaporkan ke Polisi. Saat ditemukan korban masih dalam keadaan dilakban dengan tangan terikat. Sejumlah warga memang sempat melihat mobil avanza nopol L yang melintas, namun sebelumnya tidak mengetahui jika terjadi aksi pembuangan 2 korban tersebut.<strong> (Ded)</strong></p>