![]()
<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Menjelang pelaksanaan pelantikan presiden dan wakil presiden, masyarakat di Kabupaten Gunungkidul diimbau tidak mudah terprovokasi. Serta tidak melakukan hal-hal yang dapat menggangu ketertiban umum. Semua pihak diharapkan ikut menciptakan suasana aman dan kondusif. Masyarakat perlu mewaspadai oknum yang tidak bertanggungjawab yang bisa menimbulkan perpecahan. <br />
<br />
“Melalui koordinasi semua pihak, maka keamanan dan ketertiban di wilayah Gunungkidul menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden tetap kondusif,” kata AKBP Zainal Arifin Binmas Polda DIY saat silaturahmi di GOR Mapolres Gunungkidul, Senin (13/10/2014).<br />
<br />
Kegiatan diikuti tokoh agama, tokoh masyarakat serta kurang lebih 115 peserta. Waka Polres Gunungkidul Kompol Irwan Setyawan menambahkan, menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden, polres terus melakukan persiapan-persiapan. Termasuk melakukan pertemuan dengan berbagai elemen. Masyarakat di pedesaan diimbau untuk ikut meningkatkan pengamanan, termasuk menghidupkan kembali poskamling. <br />
<br />
“Upaya ini untuk menciptakan suasana nyaman dan tenang menjelang pelantikan presiden,” jelasnya.<strong>(Ded)</strong></p>
<div id="__if72ru4rkjahsdkjhd_once" style="display:none;"> </div>
<div id="__if72ru4rkjahiuyi_once" style="display:none;"> </div>
<div id="__if72ru4sdfsdfruh7fewui_once" style="display:none;"> </div>
<div id="__hggasdgjhsagd_once" style="display:none;"> </div>
<div id="__if72ru4rkjahiuyi_once" style="display:none;"> </div>