Quantcast
Channel: Gunungkidul - KRjogja.com
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2932

Nelayan Pantai Selatan Paceklik Ikan

$
0
0
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Sejak menjelang tahun baru hingga memasuki minggu kedua Januari 2014, hampir seluruh nelayan libur melaut menyusul angin kencang dari arah barat dan sepinya hasil tangkapan. Awal 2014 bagi nelayan pantai selatan merupakan awal yang tidak menguntungkan.</p> <p>Rujimanto Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Gunungkidul yang ditemui di Pantai Ngandong, Tepus Rabu (08/01/2014) mengatakan kehidupan para nelayan tradisional selama 2013 memang memprihatinkan. Dalam setahun jika dikalkulasi hanya bisa melaut 3 bulan sisanya banyak yang nganggur, sementara kebutuhan hidup terus meningkat.</p> <p>Namun demikian fasilitas bantuan kapal besar dengan bobot 30 Groston ternyata belum bisa memberikan solusi bagi nelayan. Karena nelayan Gunungkidul belum siap mengoperasikan, sehingga masih perlu bantuan dari nelayan luar daerah.</p> <p>Dari pantauan KRjogja.com mulai dari Pantai Ngandong, Drini dan Baron, sama sekali tidak ada aktifitas para nelayan. Seluruh kapal diparkir di pinggir pantai, sementara sebagian nelayan pulang ke rumahnya masing-masing untuk mencari pekerjaan lain.</p> <p>Sumardi nelayan di Pantai Drini ketika baru memperbaiki kapal dan jaring mengaku hampir seminggu pihaknya belum pernah melaut. Selain takut angin kencang, juga takut kehilangan biaya karena sepinya hasil tangkapan ikan. &ldquo;Saya terpaksa libur tidka melaut, dari pada rugi kehilangan bensin dan bekal,&rdquo; katanya. <strong>(Awa)</strong></p>

Viewing all articles
Browse latest Browse all 2932

Trending Articles