![]()
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Hujan deras yang mengguyur Gunungkidul menyebabkan talud di pekarangan rumah milik Heru Winarno (35) warga Kerjan Rt 04 Rw 01, Beji, Patuk longsor, Rabu (10/02/2016) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 15.000.000. Longsoran talud juga sempat menimbun jalan di dusun setempat.</p>
<p>“Personel TNI dibantu warga dan petugas polsek melakukan evakuasi longsoran. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir kurang lebih Rp 15.000.000,” kata Danramil Patuk Kapten (Inf) Indro Setyabudi, Kamis (11/02/2016).</p>
<p>Peristiwa tersebut bermula dari hujan deras yang terjadi sejak, Rabu (10/02/2016) siang. Intensitas hujan yang cukup tinggi membuat talud sepanjang 15 meter dengan ketinggian 5 meter ambrol.</p>
<p>Kejadian tersebut langsung ditangani petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tim reaksi cepat, TNI dan polsek untuk mengevakuasi longsoran. Usai proses evakuasi berakhir, akses jalanpun bisa kembali dilalui.</p>
<p>“Masyarakat di wilayah Patuk perlu mewaspadai longsor, sebab struktur tanahnya labil. Bila terjadi hujan terus menerus rawan terjadi longsor,” jelas Danramil.</p>
<p>Pj Dukuh Kerjan Supadna menambahkan, longsor memang sempat menutup akses jalan. Namun usai dilakukan kerja bakti bisa kembali dilalui. Wilayah Kerjan memang cukup rawan terjadi longsoran, sebab banyak rumah warga berada di lereng bukit.</p>
<p>Masyarakat yang berada di kawasan rawan sudah diimbau meningkatkan kewaspadaan. Sementara Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Budhi Harjo menuturkan, selain melakukan proses evakuasi longsoran, juga diserahkan bantuan logistik. <strong>(Ded)</strong></p>