PAFI Gelar Seminar Kematian Ibu dan Bayi

<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com) -</strong> Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) DIY menyelenggarakan peringatan HUT ke 69 di Gedung Serbaguna Siyono, Gunungkidul, Minggu (01/03/2015). Kegiatan diisi dengan seminar regional PD PAFI dengan tema Peningkatan peran tenaga teknis kefarmasian dalam pencegahan anemia pada wanita usia subur sebagai upaya peningkatan kualitas generasi yang akan datang.<br /> <br /> Ketua PD PAFI DIY&nbsp; M Suharyanto SSi Apt mengatakan digelarnya seminar dalam rangka ikut mendukung penunrunan angka kematian ibu melahirkan dan angka kematian bayi dan balita. Menurutnya, pada 2014 lalu angka kematian ibu melahirkan di DIY masih 14,89 persen dari jumlah ibu yang melahirkan. <br /> <br /> &quot;Angka ini menarik untuk diangkat dalam seminar, agar para tenaga teknik farmasi memiliki peran dan sumbangsih dalam rangka menurunkan angka kematian ibu dan anak, yang disebabkan karena anemia.&quot;<br /> <br /> Kegiatan seminar tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Drs Agus Prihastoro, sedangkan nara sumber dalam seminar tersebut diantaranya dr Dewi&nbsp; Irawaty&nbsp; MKes,&nbsp; Sekretaris Dinas Kesehatan Gunungkidul&nbsp; yang mengangkat materi peran tenaga kefarmasian dalam mendukung tercapainya sasaran penurunan kematian ibu, bayi dan balita. <strong>(Awa)</strong></p>