Quantcast
Channel: Gunungkidul - KRjogja.com
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2932

Ibu Hamil Tak Normal, Rujuk ke RS

$
0
0
<p><strong>GUNUNGKIDUL (KRjogja.com)</strong> - Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) DIY Nunik Endang Sunarsih SSt SH MSc mengungkapkan, seluruh tenaga bidan yang ada di Yogyakarta terus meningkatkan profesionalisme kerja. Bidan memiliki peranan penting dalam kehidupan. Mulai dari melakukan pertolongan persalinan, penyuluhan kesehatan reproduksi hingga ikut menekan jumlah ledakan penduduk.</p> <p>&ldquo;Bidan ikut berperan menekan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Oleh sebab itu, jika terdapat ibu hamil dengan indikasi tak normal harus segera dirujuk ke Rumah Sakit (RS). Namun bila kondisi ibu hamil normal, bisa langsung ditangani bidan,&rdquo; kata Ny Nunik Endang Sunarsih usai acara Musyawarah Cabang IBI Cabang Gunungkidul di ruang rapat 1 Pemkab, Jumat (30/01/2014).</p> <p>Kegiatan dihadiri Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos, undangan dan pengurus serta anggota IBI. Gunungkidul lanjutnya, memiliki kurang lebih 280 tenaga bidan. Seluruhnya tersebar di masing-masing desa.</p> <p>Melalui semangat kerja dan tindakan professional, bidan memiliki fungsi yang penting, bagaimana memiliki info lebih awal ketika memeriksa ibu hamil. Ketika mengetahui terdapat ibu hamil dalam kondisi tak normal, tentu harus segera dirujuk ke rumah sakit. Hal tersebut menjadi salah satu fungsi dalam mendorong keselamatan ibu dan anak yang akan dilahirkan.</p> <p>Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos mengungkapkan, peran bidan di Gunungkidul cukup strategis. Sejalan dengan program pemerintah untuk mengurangi angka kematian ibu maupun anak. Melalui tenaga bidan yang berada di pelosok-pelosok desa hingga dusun, tentunya akan mampu memberikan informasi maupun layanan bagi persalinan maupun tentang kesehatan reproduksi. <strong>(Ded)</strong></p>

Viewing all articles
Browse latest Browse all 2932

Trending Articles