Bertekad ‘Bersihkan’ Calo Layanan Publik

<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com) </strong>- Kasat Lantas Polres Gunungkidul AKP Yugi Bayu Endarto SIK bertekad&nbsp; membersihkan calo layanan publik. Baik itu SIM, STNK hingga BPKB. Program ini dimaksudkan untuk mempercepat dan memudahkan layanan terhadap masyarakat. Sekalipun&nbsp; keberadaan calo sulit dibuktikan, polres telah melakukan langkah terobosan dalam upaya peningkatan layanan masyarakat.&nbsp; <br /> <br /> &ldquo;Pada masing-masing layanan publik, baik SIM, STNK dan BPKB terdapat personel Propam&nbsp; yang berjaga atau melakukan pengawasan,&rdquo; kata AKP Yugi Bayu Endarto SIK di acara bersilaturahmi dengan wartawan di Wonosari, Senin (26/01/2015).<br /> <br /> Dalam silaturahmi ini, Kasat Lantas di dampingi Kanit Regident Samsat Iptu Wakijan, Kanit Baur SIM Aiptu Slamet Riyanto, Kanit Dikyasa Ipda Jarwanto SH,&nbsp; Kanit Laka Iptu Solechan, Baur BKPB Aiptu Wartana, KBO Ipda Wasdiyanto.&nbsp; Kasat Lantas menambahkan, pada setiap apel, anggota juga ditekankan dalam pelayanan masyarakat harus menghilangkan calo. Artinya proses pelayanan publik terhadap masyarakat dilakukan sesuai dengan mekanisme dan prosedur yang sudah ditentukan.&nbsp; <br /> <br /> &ldquo;Layanan publik harus dilakukan sesuai prosedur,&rdquo; jelasnya.<br /> <br /> Kanit Regident Samsat Gunungkidul Iptu Wakijan menuturkan, memang pembuktian calo sulit dibuktikan. Namun dengan adanya upaya penempatan anggota Propoam di layanan publik serta komitmen seluruh personel, ditargetkan sudah tidak ditemukan lagi calo. <br /> <br /> &ldquo;Lebih baik masyarakat langsung mengurus layanan publik langsung kepada petugas. Jangan mau bila ditawari&nbsp; orang yang mengaku bisa mempercepat layanan dengan membayar lebih mahal,&rdquo;ucapnya.<strong> (Ded)</strong><br /> &nbsp;</p>