![]()
<p><strong>WONOSARI (KRJogja.com) </strong>- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY dan Gunungkidul menggelar simulasi bencana longsor yang dipusatkan di SD Buyutan, Desa Ngalang, Kecamatan Gedangsari, Rabu (03/09/2014). Kegiatan dipimpin Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD DIY Ir Heri Kiswanto dan Kepala BPBD Gunungkidul Budi Harjo serta dihadiri muspika. <br />
<br />
"Pelatihan simulasi bencana alam mendorong masyarakat lebih siap menangani musibah. Sehingga bisa menekan terjadinya korban jiwa maupun harta benda," kata Ir Heri Kiswanto di sela sela simulasi. <br />
<br />
Diungkapkan, kawasan Kecamatan Gedangsari dan beberapa kecamatan lain di Gunungkidul di sisi utara dan barat sangat rawan terjadi bencana longsor. Pelatihan dimaksudkan agar warga bisa melakukan penanganan bencana dengan maksimal bersama BPBD dan instansi terkait. Simulasi juga melibatkan masyarakat, sehingga bisa memahami langkah apa yang harus dilakukan jika bencana alam yaitu longsor terjadi.<br />
<br />
Kepala BPBD Gunungkidul Budi Harjo SH MH menuturkan, seluruh instansi diikutsertakan dalam simulasi bencana alam longsor. Termasuk masyarakat yang memang berada di pemukiman rawan bencana longsor. "Musim penghujan nanti perlu diwaspadai kemungkinan terjadinya longsor," imbuhnya.<strong> (Ded)</strong><br />
</p>