<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Dari 7.116 peserta Ujian Nasional SMA/SMK/MA di Gunungkidul, hanya 4 peserta yang tidak lulus, sehingga 7.112 peserta dinyatakan lulus. Hal ini menunjukkan terjadinya peningkatan kelulusan dibanding tahun 2012 lalu dimana masih terdapat 33 yang tidak lulus.</p>
<p>“Kelulusan tahun ini memang meningkat, siswa mampu menempuh UN dengan lebih maksimal,” kata H Bahron Rasyid SPd, MM, Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Jumat (24/05/2013).</p>
<p>Dikatakan, secara rinci jumlah peserta SMA sebanyak 2.218 siswa, tidak lulus 3 orang. Sedangkan 4.898 peserta ujian dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) hanya 1 siswa yang tidak lulus. Pantauan di lapangan, siswa yang sudah lulus ternyata tidak mengindahkan himbauan dinas dan sekolah. Banyak yang masih melakukan konvoi di jalan raya serta melakukan corat coret baju. “Memang sebaiknya tidak melakukan aksi konvoi dan corat coret,” ujarnya.</p>
<p>Untuk mengantisipasi konvoi yang menggangu jalan raya, Polres Gunungkidul juga menyebar sejumlah personel untuk melakukan pengamanan. Menurut Kasat Lantas AKP Endar Isnianto, sebanyak 200 personel dikerahkan, untuk melarang siswa konvoi di Kota Wonosari, penempatan petugas juga untuk memastikan arus lalu-lintas tetap lancar dan aman. <strong>(Ded)</strong></p>
<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com)</strong> - Dari 7.116 peserta Ujian Nasional SMA/SMK/MA di Gunungkidul, hanya 4 peserta yang tidak lulus, sehingga 7.112 peserta dinyatakan lulus. Hal ini menunjukkan terjadinya peningkatan kelulusan dibanding tahun 2012 lalu dimana masih terdapat 33 yang tidak lulus.</p>
<p>“Kelulusan tahun ini memang meningkat, siswa mampu menempuh UN dengan lebih maksimal,” kata H Bahron Rasyid SPd, MM, Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Jumat (24/05/2013).</p>
<p>Dikatakan, secara rinci jumlah peserta SMA sebanyak 2.218 siswa, tidak lulus 3 orang. Sedangkan 4.898 peserta ujian dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) hanya 1 siswa yang tidak lulus. Pantauan di lapangan, siswa yang sudah lulus ternyata tidak mengindahkan himbauan dinas dan sekolah. Banyak yang masih melakukan konvoi di jalan raya serta melakukan corat coret baju. “Memang sebaiknya tidak melakukan aksi konvoi dan corat coret,” ujarnya.</p>
<p>Untuk mengantisipasi konvoi yang menggangu jalan raya, Polres Gunungkidul juga menyebar sejumlah personel untuk melakukan pengamanan. Menurut Kasat Lantas AKP Endar Isnianto, sebanyak 200 personel dikerahkan, untuk melarang siswa konvoi di Kota Wonosari, penempatan petugas juga untuk memastikan arus lalu-lintas tetap lancar dan aman. <strong>(Ded)</strong></p>