![]()
<p><strong>WONOSARI (KRjogja.com) - </strong>Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi dan menyampaikan peringatan resmi Kamis (04/04/2014) hari ini akan terjadi tsunami sebagai dampak Gempa di Chile dan akan melanda di beberapa pantai di Indonesia, termasuk Pantai Selatan Pulau Jawa, tetapi di Kabupaten Gunungkidul tidak terjadi.<br />
<br />
“Adanya peringatan resmi dari BMKG, beberapa warga sekitar Pantai Sadeng sempat mengungsi, tetapi tsunami yang dipeerkirakan melanda pantai selatan tidak terjadi. Ketinggian gelombang laut justru dibawah normal hanya sekitar 1,5-2 meter. Padahal sebelumnya sempat mencapai antara 3,5-4 meter,” kata Sunardi Ketua Korwil I Tim SAR Pantai Sadeng, Girisubo, Gunungkidul Kamis (04/04/2014).<br />
<br />
Meskipun sesuai peringatan BMKG waktu yang diperkirakan terjadi tsunami sudah lewat, tetapi warga tetap diminta meningkatkan kewaspadaan. Dari perkiraan BMKB terjadinya tsunami di beberapa pantai di Indonesia akan memerlukan waktu 22 jam setelah gempa Chile mengguncang.<br />
<br />
“Kita bersyukur ternyata tsunami yang dikhawatirkan tidak terjadi. Tetapi meningkatkan kewaspadaan tetap dilakukan kemungkinan akan terjadi peningkatan gelombang pasang abaik sebagai terdampak gempa maupun dari pengaruh cuaca,” imbuh Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Budiharjo SH MH. <strong>(Bmp)</strong></p>